Di antara membeli bisnis dijual dan memulai usaha dari awal, manakah yang lebih baik? Keduanya sama-sama dijalankan dan bisa berhasil. Pilihan yang terbaik adalah yang sesuai dengan karakter Anda. Bila Anda memiliki karakter yang tangguh dan mau jatuh bangun, mungkin bisa mencoba membangun bisnis.

Lain halnya bila Anda lebih cenderung memperbaiki bisnis bidang tertentu yang Anda kuasai. Untuk menghasilkan keuntungan yang lebih, Anda bisa membeli bisnis yang memiliki value namun dijual murah. Akan lebih cocok bila Anda membeli bisnis, lalu memperbaiki atau melanjutkan sistem bisnis yang sudah berjalan.

Jadi, manakah yang lebih bagus? Anda perlu menganalisis kondisi dan mental diri sendiri. Lakukanlah analisis sumber daya yang Anda miliki hingga peluang pasar. Selebihnya, Anda bisa menggunakan pertimbangan-pertimbangan berikut agar dapat menentukan bisnis mana yang terbaik untuk dilakukan dan nantinya tidak salah dalam memilih.

Pertimbangkan Kemungkinan Risiko

Bila Anda memulai bisnis baru, tentu ada rasa kebanggaan tersendiri. Memperhitungkan segala sesuatu dari awal dan mendesain usaha sesuai dengan harapan Anda tentu adalah hal membanggakan. Namun membuat bisnis baru dari nol tentu ada kekurangannya, antara lain pemasaran yang sulit serta butuh waktu sampai brand Anda dikenal.

Berbeda halnya bila membeli dan mengelola bisnis dijual dari orang lain. Brand yang Anda beli sudah memiliki pasaran dan pelanggan. Dari segi manajemen hingga fasilitas sudah terbentuk sehingga bisa berjalan dengan baik. Bila memulai usaha baru Anda perlu menggenjot pemasaran dan ada kemungkinan rugi, membeli bisnis memiliki risiko kerugian yang lebih minim.

Sesuaikan dengan Budget Bisnis

Memulai bisnis baru dapat menggunakan biaya seberapa pun. Anda bisa memulai bisnis dari skala yang kecil hingga skala besar. Kelebihannya Anda bisa memiliki fleksibilitas mengenai pengelolaan dana. Anda juga bisa mendesain jenis usaha yang akan dibangun berdasarkan budget yang dibuat.

Kelemahannya, Anda akan lebih terbatas dalam akses peminjaman modal serta dalam budgeting kas bisnis. Perbedaannya bila memilih bisnis dijual, budgeting bisnis dan arus kas sudah lebih efisien dan matang. Memang di awal pembelian bisnis, Anda mengeluarkan modal yang lebih banyak.

Tetapi bila Anda memilih bisnis yang dibeli, maka akses peminjaman modal kepada bank atau instansi lain cenderung lebih mudah karena bisnis sudah stabil dan brand tersebut sudah dikenal.

Analisis Peluang dan Kebutuhan Pasar

Untuk menunjang keberhasilan dalam sebuah bisnis, hal yang penting adalah memeriksa kebutuhan serta peluang pasar target. Barang atau jasa apakah yang dijual? Apakah barang dan jasa tersebut dibutuhkan oleh orang-orang yang berada di wilayah bisnis Anda?

Bila Anda mengusahakan bisnis dari nol, Anda bisa lebih fleksibel untuk memulai bisnis dari awal. Namun Anda perlu riset pasar terkait calon pelanggan. Jika membeli bisnis dijual, kemungkinan besar brand sudah dikenal serta memiliki pelanggan setia. Namun sebelum membeli bisnis tentu saja harus cermat.

Bandingkan lah apakah lokasi tempat usaha cukup strategis. Analisis lah segala piutang, kewajiban dan aset. Anda juga perlu mengenali sistem kepegawaian hingga legalitas bisnis tersebut. Bila yakin dan menjanjikan, akan lebih aman bila Anda membeli bisnis. Membeli bisnis mungkin terkesan lebih mahal dibandingkan memulai dari nol.

Namun sebetulnya dari segi pembiayaan hingga pengembangan, membeli bisnis akan lebih menjanjikan. Akan lebih cocok membeli bisnis bila Anda tidak siap dengan kemungkinan bangkrut di awal membangun bisnis. Tetapi kembali lagi, Anda bisa memilih bisnis dijual yang lebih menjanjikan atau memulai bisnis baru dengan tantangan

Info lebih jelas terkait Bisnis dijual bisa langsung hubungi kami

Whatsapp/Call : 0822-1111-6200 .